Monday, May 15, 2023

Cara Untuk Bersyukur

Bersyukur adalah hal sederhana yang selalu diajarkan oleh orang tua kita secara turun temurun. Aku yakin semuanya pasti pernah kan dikasih tau "harus bersyukur"? Lucunya, sebuah kata yang sederhana ini penuh makna dan sangat sulit untuk dipraktekan. Apalagi di jaman sekarang di mana social media membuat kita selalu lupa untuk bersyukur.


Kata bersyukur sering diartikan sedikit berbeda, tapi menurut aku simplenya adalah perasaan berterima kasih dengan apapun yang kita miliki saat ini, tidak hanya fokus pada hal yang positif saja, namun hal yang negatif juga. Mungkin banyak motivator akan kurang setuju dengan aku, karena biasanya mereka akan berseru untuk fokus pada hal yang positif dan baik saja. Tapi bagiku sendiri dan sepengalamanku, dengan acknowledge hal-hal yang kurang baik juga akan berdampak positif dan menaikan rasa syukur dalam hidupku.


Cara aku untuk bersyukur tidak wow, tapi cukup bisa untuk diterapkan semua orang:

1. Menelaah hal-hal apa saja yang terjadi pada hidupku dalam beberapa tahun belakangan ini. Yang baik maupun yang buruk. Dengan mengetahui dan sadar mengenai hal-hal baik yang ada dalam hidupku dapat meningkatkan hormon bahagiaku dan membuatku lebih menghargai setiap hal kecil seperti melihat tanamanku di depan rumah, melihat kelinciku sedang bobo nyenyak, melihat Happi yang masih sehat di masa-masa tua dia dan juga bagaimana kebutuhanku sehari-hari masih terpenuhi. 

Aku juga senang mengingat kembali hal-hal buruk apa yang sudah terjadi untuk menjadi bahan pelajaranku kedepannya. Mengingat kesalahan dan cobaan memang bukan hal yang enak, tapi di saat sudah terbiasa maka kita akan lebih mudah untuk menerima dan mengatur emosi kita terhadap hal-hal kurang baik di hidup kita.

Aku bersyukur kepada Tuhan untuk semua hal baik dan semua hal buruk yang ada di dalam hidupku. Toh, kesulitan itu bisa terlewati dan kalaupun adalagi, aku lebih bisa untuk menghadapinya.


2. Membuat gratitude list. Hal yang simple dan mainstream namun sulit dilakukan. Aku belajar untuk mencatatkan hal-hal kecil di notes aku, segala sesuatu yang aku rasa patut disyukuri. Saat sudah mulai terbiasa, maka otakku dapat dengan otomatis memilah-milah mana saja hal-hal kecil dalam keseharianku yang perlu aku syukuri. Sesekali, aku akan menuliskannya lagi dan membawanya dalam doa sebagai bentuk syukurku kepada Tuhan yang sudah begitu baik kepadaku.


3. Mengurangi scrolling media sosial dan aktifkan tombol 'hide' untuk konten-konten yang tidak perlu aku lihat. Terkadang hal-hal yang ditampilkan di Instagram tidak semuanya 'menginspirasi' dan tidak semuanya penting bagiku. Sekarang aku hampir tidak pernah scrolling media sosial lagi karena menghabiskan banyak waktu, kecuali ada tulisan/sharing informatif atau video binatang yang lucu-lucu. Dengan mensortir apa saja yang perlu masuk ke dalam otakku, maka perasaanku pun lebih tenang, pikiranku lebih tidak ruwet dan lebih banyak waktu untuk bersyukur.


4. Selalu percaya bahwa Tuhan telah/akan memberikan yang terbaik. Aku percaya Tuhan selalu memberikan yang terbaik dan terpantas bagiku. Dia pasti punya rencana dan penilaian sendiri untuk setiap umat-umatnya. Mungkin terkadang aku tidak mengerti, tapi hal kecil dan kesempatan yang Ia berikan akan aku coba gunakan dengan sebaik mungkin. Berjalan di jalannya, bukan karena pengertian dan kemauanku sendiri. Kepercayaan seperti inilah yang meningkatkan rasa syukurku dan bukan hal yang sulit untuk dipraktekan setiap hari.


Dengan mempraktekkan cara-cara kecil untuk bersyukur, aku merasa kualitas hidupku menjadi lebih baik. Aku pun lebih stabil secara mental dan lebih kuat! Semoga kalian semua juga merasa seperti itu. :D

Tips Untuk Mencari Pasangan Yang Cocok