Saya sering kali mendapat pertanyaan mengenai penyakit-penyakit yang sering menyerang kelinci. Penyakit kelinci memang banyak jenisnya, namun ada beberapa yang sering diderita kelinci dan kita sebagai orang tua mereka harus tau cara menanganinya. Ingat, walaupun mereka dianggap oleh banyak orang HANYA hewan peliharaan, tetapi mereka juga adalah mahkluk ciptaan Allah yang perlu kita jaga dan rawat dengan baik. Saya selalu percaya bahwa dengan berbuat baik kepada semua mahkluk hidup di dunia, maka hidup kita akan baik dan bahagia di bumi dan juga di akhirat nanti.
Search This Blog
TRANSLATE THIS BLOG
- ABOUT ME
- OUTFIT INSPIRATION
- BRAND
- ACNES
- ASIENCE
- AVENE
- AWARURU
- BANANA BOAT
- BEAUTEEN
- BEAUTY LABO
- BENE
- BIORE
- BAVIPHAT
- BEAUTY CREDIT
- CANDY DOLL
- CANMAKE
- CLARINS
- CLINIQUE
- DIAMOND LASH
- DUP
- EARTHEN GLOW MINERAL
- ETUDE HOUSE
- EVERYDAY MINERALS
- EYEMAZING
- FUWARIE
- GARNIER
- HABA
- HADALABO
- HADALABO
- IT'S SKIN
- INNISFREE
- K-PALETTE
- KAI
- KANEBO
- KATE
- KAO
- KISS ME
- KOJI
- KOSE
- KRACIE
- L'OCCITANE
- LA GIRLS
- LANCOME
- LEIVY
- LIESE
- LIOELE
- LOREAL
- LOVE LINER
- LOVE LINER
- MAC
- MELLIESH
- MISSHA
- MAYBELLINE
- MAKE UP FOREVER
- MSH
- MY BEAUTY DIARY
- NYX
- OPERA
- PONDS
- REVLON
- SANA
- SARI AYU
- SEBAMED
- SHANGPREE
- SHISEIDO
- SKII
- SKINFOOD
- THE FACE SHOP
- TOO COOL FOR SCHOOL
- UTENA
- VOV
- YSL
- ZA
- TRAVEL
- TUTORIAL
- CHARITY STORE
Tuesday, June 20, 2023
Thursday, June 15, 2023
MENINGGALKAN BRAND KESUKAAN DEMI CRUELTY-FREE
Saya adalah penggemar skii dan produk Jepang lainnya. Selain itu, saya juga suka menggunakan brand kosmetik ternama seperti CHANEL, Dior, YSL dan sejenisnya. Tetapi, sejak mata saya telah dibukakan dengan adanya pembongkaran habis-habisan mengenai praktek uji coba kepada hewan yang sangat kejam, saya tidak bisa tutup mata. Setiap saya menggunakan produk-produk dari brand kesukaan saya yang tidak cruelty-free, saya akan selalu bertanya kepada diri saya 'is this worth their suffering?' dan saya akan selalu menjawab NO.
REKOMENDASI BRAND CRUELTY-FREE INDONESIA
Mencari brand-brand yang cruelty-free di Indonesia tidaklah mudah karena saya rasa masyarakat Indonesia belum terlalu aware mengenai hal ini. Generasi muda sekarang adalah generasi yang cerdas, karena itu saya sangat yakin bahwa jika mereka sudah aware mengenai hal ini maka kedepannya produk-produk yang cruelty-free di Indonesia akan populer juga.
Labels:
CRUELTY-FREE,
No Animal Testing
Location:
Jakarta, Indonesia
APA ITU CRUELTY-FREE? NO ANIMAL TESTING?
Sejak saya memelihara kelinci, saya mulai membeli produk-produk dengan label cruelty-free yang bisa diartikan tidak ada kekejaman. Ini berarti semua produk cruelty-free tidak melakukan tes kepada hewan sebelum memasarkan produk mereka. Brand-brand ini juga biasanya tidak menggunakan bahan-bahan yang telah di tes terhadap hewan untuk pembuatan produk mereka. Bahkan, banyak orang lebih percaya jika brand-brand cruelty-free ini telah mendapatkan label dari PETA dan Leaping bunny.
![]() |
photo from ethical elephant |
Untuk mendapatkan label-label cruelty-free dari organisasi di atas tidaklah mudah karena mereka harus memenuhi berbagai macam syarat agar dapat membuktikan bahwa brand mereka benar-benar tidak pernah melakukan eksperimen terhadap hewan.
Subscribe to:
Posts (Atom)